KIMCIPEDES.COM, BANDUNG | Sanggar Tari Dwi Manuhara turut andil dalam melestarikan kesenian tradisional budaya Sunda dan diapresiasi oleh Pemerintah Kota Bandung melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung.
Hal tersebut disampaikan Rukmana Saputra S.E, M.M atau Kang Deru Pamong Budaya Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung saat menghadiri sekaligus membuka secara resmi evaluasi ke 2 Sanggar Tari Dwi Manuhara angkatan 8 Tahun 2022 -2023 mulai dari tingkat Pemula sampai tingkat mahir, bertempat di Aula Kecamatan Sukajadi Kota Bandung, Minggu, 29/01/2023.
Evaluasi dilakukan satu tahun sekali ini bertepatan dengan Milangkala Sanggar Tari Dwi Manuhara.ke 9
Dengan tema “ Ngarengkak Wiragana, Ngaringkang Wirahmana, Rumingkang Dina Budayana “.
Sanggar Tari Dwi Manuhara yang berdiri pada tahun 2014 ini, berkedudukan di wilayah Kecamatan Sukajadi Kota Bandung. Siswa Sanggar Dwi Manuhara berjumlah sebanyak 30 Orang. Dengan berbagai prestasi yang telah ditorehnya dalam kompetisi dan Festival Tari Seni Sunda Jaipong, salahsatunya yaitu Juara 2 Pasanggiri Jaipong Bentang Teras Sunda Cibiru Tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2023.
![]() |
Mimin Suminar bersama Anggit Yuliantini, S.Sn Ketua Sanggar Tari Dwi Manuhara |
Ketua Sanggar Tari Dwi Manuhara, Anggit Yuliantini, S.Sn mengucapkan terima kasih kepada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung Bandung, Kantor Kecamatan Sukajadi yang telah berkenan hadir pada kegiatan Evaluasi ke 2 Sanggar Dwi Manuhara Angkatan 8 Tahun 2022 -2023.
Anggit mengapresiasi peran orangtua siswa yang sangat luar biasa, sehingga kegiatan Evaluasi Ke 2 Sanggar Tari Dwi Manuhara ini dapat terlaksana seperti yang kita harapkan,” ungkap Anggit didampingi Mimin Suminar ketika ditemui kimcipedes.com disela – sela kesibukannnya.
Dikatakan Anggit, kegiatan evaluasi ini untuk melihat sejauh mana perkembangan siswa dalam mempelajari materi seni tari Jaipong ini. Dan juga momen seperti ini sebagai ajang untuk melatih keberanian siswa pentas dipanggung dengan gerak gerik seni tari jaipong dimuka umum,
Saat ini, Anggit fokus mengajarkan anak didiknya seni tari Sunda, sebagai bentuk upaya dalam memelihara dan mencintai seni budaya daerah, salah satunya seni tari jaipong. Agar anak-anak kita ini bisa lebih mencintai dan memelihara seni budaya daerahnya sendiri,” ujar Anggit.
Sementara itu, Kasi Pemberdaaan Masyarakat Kecamatan Sukajadi Mami Suparmi, SKM., M.AP mengapresiasi dan bangga melihat antusias anak-anak usia dini dan remaja yang cinta seni budaya sunda ini. Dan menyampaikan permohonan maaf Camat Sukajadi yang tidak bias hadir, karena kegiatan diluar kota.
Dari pantauan kimcipedes.com, peserta nomor urut 6, Adiba Shakila Putriyani (6,5 th) unjuk kelihaiannya menari jaipong, lenggak liuk badannya mendapatkan oplus dari penonton. Dan berhasil meraih Juara harapan 2 Tingkat Pemula
Ditemui di seusai menerima Piala dan Penghargaan Juara Harapan 2, Adiba mengutarakan sangat senang belajar seni tari Jaipong. Aku mah baru 2 bulan belajar seni tari Jaipong di Sanggar Tari Dwi Manuhara ini. Alhamdulillah dapat juara harapan 2. Terima kasih Te Anggit dan Mami,” ucap Adiba.
Hasil penilaian juri pada Evaluasi ke - 2 Sanggar Tari Dwi Manuhara Angkatan ke 8 Tahun 2022 - 2023
Kategori Pemula
- Juara I Naura shakira putri
- Juara II Ashifa nur febriani
- juara III Atqia
- Harapan I, Salfa
- Harapan II, Adiba Shakila Putriyani
- Harapan III,Sahrul
Kategori Madya
1. Juara I, Kania
2. Juara II, Haura
3. Juara 3,khaisa
4. Harapan I Natasya
5. Harapan II Ismi
6. Harapan III ilfani
Kategori Mahir
1. Juara I Livion azela
2. Juara II Meysa
3. Juara III Ica Nuraini
4. Harapan I, Rahayu
Juara Umum dari Kategori Mahir, Livion Azela Khoirotunhissan
Juara Siswa Teladan 1 Khacinta
Juara Siswa Teladan 2 Naura
Juara Teladan 3, Ica Nuraini
Asisten Terbaik dari kategori Mahir, Rahayu Agustina
** Asep WH