KIMCIPEDES.COM, BANDUNG | Penertiban Bangunan Liar di Sungai Cibodas Kelurahan Antapani Kidul, menyisakan puing. Dibersihkan oleh satgas Citarum Sektor 22 melalui Sub 10 dipimpin Serka Rudi Irawan, Selasa, 05/01/2021.
Viralnya aksi penertiban bangunan liar di wilayah bantaran sungai oleh Satgas Citarum Harum Sektor 22, menuai aroma yang harum di mata para pejabat Pemerintah Kota Bandung, bahkan kepara pihak seperti LSM, Ormas, OKP terlebih kepada komunitas atau kelompok peduli lingkungan.
Hal tersebut terlihat di tautan medsos akun milik journalist tim 8, baik youtube, Face book, IG maupun twitter dengan bunyi, "Setuju Komandan kami dukung gaya dan gerakanmu," ujar rata-rata comment di medsos.
Hal itupun terungkap ketika salah satu journalist tim 8 berpapasan dengan masyarakat, ia pun menyampaikan hal yang sama pada bentuk pendukungannya.
Serka Rudi Irawan, Dansub 10 Sektor 22 Citarum Harum masih membereskan sisa-sisa puing hasil pembongkaran, dibantu oleh pasukan gober kewilayahan yaitu Kelurahan Antapani Kidul bertempat di Rw. 18.
Dikatakannya, pada karyabakti hari ini kami membagi tugas dibentuk menjadi 2 tim.
"Tim 1 melaksanakan giat karbak bersama gober pada perapihan dan pengangkatan puing-puing bangunan pasca pembongkaran mandiri di sungai Cibodas di wilayah Rw 18 Kelurahan Antapani Kidul, sedangkan tim 2 melaksanakan komsos secara door to door guna mensosialisasikan program Citarum Harum, di wilayah Sub 10 lainnya," ujar Rudi.
Pembongkaran Bangunan Liar dimaksud, Dansektor 22 Citarum Harum, Kol. Inf. Eppy Gustiawan sebelum melakukannya ia mengadakan silaturahmi dan sosialisasi dengan masyarakat terkait, bahkan menghadirkan Ormas, LSM ataupun OKP dan pengurus Rt Rw juga Tokoh Masyarakat, dengan hasil sepakat dari para penghuni bangli.
"Tidak ada masalah selama pembongkaran, bahkan dilakukan oleh masing masing penghuni secara mandiri, namun kamipun siap membantu mereka maka saat ini kami masih ada disini untuk membersihkan puing puing sisa pembongkarannya," imbuh Rudi.
Dorongan pada penertiban dari berbagai pihak untuk Dansektor 22 Citarum Harum tidak menjadi kendor bagi satgas (tidak termakan buaian). Ini terlihat ketika Dansub dan sebagaian anggota TNI nya melaksanakan giat patroli sungai dan pengecekan tempat pembuangan limbah pabrik-pabrik yang berada diwilayah Sub 10 Sektor 22.
"Hasil patroli sungai bila ada temuan yang signifikan maka menjadi skala prioritas bagi gerakan kami besok harinya," jelas Rudi.
**M. Edwandi
Posting Komentar