Sektor 22 Citarum dan DPU Kota Bandung Bersinergi Sukseskan Program Citarum Harum

Kol. Inf. Asep Rahman Taufik - Dansektor 22 Citarum

BANDUNG, KIM CIPEDES | Dalam rangka mensinergikan dan menselaraskan program Citarum Harum dengan Pemerintah Kota Bandung, Dansektor 22 Citarum dan Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Bandung bersilaturahmi dirangkai dengan kegiatan mancing, bertempat di Cafe dan Pemancingan 89 Kota Cimahi, Sabtu, 27/4/2019.

Tujuan pertemuan ini, untuk mensosialisasikan mensinergikan program Citarum harum sehingga dalam pelaksanaannya fokus mengena pada sasaran objek yang dituju. 

Hadir dalam kegiatan tersebut, Dansektor 22, Kadis PU Kota Bandung, Ir. Didi Ruswandi, M.T., Ka UPT DAS, Erni Setiawati, S.Sos., M.Si., Anggota Sektor 22 Citarum Harum dan Staf. UPT DAS Kota Bandung

Salahsatu kegiatan utama Satgas Citarum Harum Sektor 22 adalah menertibkan kebersihan sungai dari sampah, limbah industri dan pengerukan sedimentasi sungai juga penataan bantaran sungai.

Hal ini sangat bersinergi dengan tugas pokok kedinasan DPU Kota Bandung utamanya pada bagian Unit Pelayanan Teknis (UPT) Daerah Aliran Sungai (DAS) DPU Kota Bandung yang membidangi penyelesaian urusan kendala sungai.

Dansektor 22 Citarum Harum, menyampaikan pada sambutannya, "Target dalam suksesi program citarum harum di Kota Bandung yaitu menyelesaikan pencemaran sungai (dari sampah, limbah kimia dan limbah bakteri e coli), penertiban penyumbatan sungai dari endapan cepat (sedimentasi) sungai, penghijauan lahan kritis" Paparnya.

"Penyelesaian masalah sungai dan lingkungan merupakan hal yang luarbiasa sulit kalo tidak ada pendukungan dari pemerintah, Stakeholder dan masyarakatnya, lebih utama dari pendukungan pemerintah harus bersinergi dalam menjalankan program itu semua" Imbuhnya.

Penyempurnaan dari suksesi program diatas, Satgas Citarum Harum Sektor 22 selain turun membersihkan sungai dari sampah dan limbah, juga menyampaikan sosialisasi kepada Masyarakat dengan dor to dor, mengadakan Sarasehan, Pendekatan dengan pemerintah dari tingkat RW hingga tingkat Kabupaten dan Kota.

Bahkan bukti dari upaya satgas citarum dalam bersihkan sungai dari limbah, dari Kota Bandung baru terselesaikan pembuatan IPAL Tinja Komunal sebanyak 36 titik dengan kemampuan daya tampung 76 KK per Ipal.

Merupakan permasalahan kompleks yang ada di Kota Bandung terkait sungai, yaitu selain kasus pencemaran sungai juga kasus banjir yang melanda di Kota Bandung saat terjadi hujan, maka Sedimentasi Sungai yang harus diselesaikan dan upaya lain pula yang harus dilakukan dalam menyelesaikan masalah banjir di Kota Bandung.

Sambutan dari Kepala Dinas DPU Kota Bandung (Ir. Didi Ruswandi, M.T.) pada intinya Mengapresiasi atas kinerja Satgas Citarum Harum Sektor 22 yang sudah terlihat hasilnya di Kota Bandung bahkan prestasi bagus yang telah dicapainya, terutama dalam pembenahan sungai baik pembersihan maupun pemeliharaan dan penjagaannya.

Sungai di Kota Bandung kini lebih terpantau oleh satgas citarum hingga sering melakukan tindak Operasi Tangkap Tangan (OTT) pada warga pembuang sampah ke sungai, hal ini merupakan edukasi yang tepat pada para pihak sehingga akan lebih menumbuhkan paradigma positif akan kepedulian lingkungan dan sungai.

Bahkan terungkap pula dari sambutan Kadis DPU Kota Bandung untuk merencanakan pembuatan sumur resapan di tiap lingkungan RW, yang akan bekerjasama dengan Satgas Citarum Harum Sektor 22, sebagai penanggulangan bahaya banjir di Kota Bandung. 

Kegiatan yang silaturahmi kedua lembaga ini diisi dengan acara mancing bersama, diselang Diskusi untuk mewujudkan Jiwa Korsa yang kokoh dalam suksesi Program Citarum Harum sekaligus pembenahan tata kelola sungai di Kota Bandung. 
* M. Edwandi

0/Post a Comment/Comments

POLRI PRESISI

KIM Cipedes

TOTAL VISITS :

KIM Cipedes

Rumah Subsidi Rasa Komersil di Sumedang Kota, Hanya 33 Ribu Perhari

KIM Cipedes