KIMCIPEDES.COM, KAB. BANDUNG | Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jawa Barat memberikan apresiasi kepada Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Jabar baik negeri maupun swasta. Apresiasi tersebut, berupa penghargaan yang diserahkan bersamaan dengan gelaran SMK Award Tahun 2022 di Grand Sunshine Hotel, Soreang, Kabupaten Bandung, Selasa (24/1/2023).
Pada SMK Award Tahun 2022 yang diinisiasi Bidang Pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan (PSMK) Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jawa Barat (Jabar) ini, terdapat 12 kategori di mana dua di antaranya adalah kategori khusus.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, Dedi Supandi mengatakan 12 kategori tersebut, yakni Sekolah Berkarakter, Sekolah Pencetak Wirausaha (SPW), Sekolah Keterserapan Bekerja, Sekolah Bersertifikasi Profesi, Sekolah Pembelajaran Berbasis IT, Sekolah Manajemen Teaching Factory (TEFA), Sekolah Berwawasan Lingkungan, Sekolah Inovatif, Sekolah Memanfaatkan Potensi Lokal, Sekolah Link and Match. Sedangkan dua kategori khusus, yaitu Sekolah Berintegritas dan Kepala Sekolah Berdedikasi Istimewa.
Dijelaskan Dedi, dalam hajat ini sekaligus dilakukan pemberian piagam penghargaan kepada SMK dengan rata-rata nilai Test of English For Intenational Communication (TOEIC) tertinggi dan 10 siswa dengan nilai tertinggi. "Acara Award SMK 2022 ini dari SMK untuk SMK yang dilaksanakan non APBD melalui kolaborasi dan inovasi. Tentunya ini bagian yang harus kita kembangkan yaitu melalui kolaborasi dan inovasi demi tercapainya SMK Hebat, SMK Bisa, Jabar Juara," ujar Dedi Supandi, Selasa, (24/1/2023).
Lebih lanjut diutarakan Dedi Supandi, pihaknya berharap dengan adanya penghargaan ini dapat mendorong SMK kian berperan menjadi lokomotif kemajuan bangsa. Terlebih, menyusul ancaman inflasi global maka SMK Jabar dapat berkontribusi dalam pemulihan ekonomi nasional melalui sejumlah program yang telah dilaksanakan di sekolah.
"Tentunya program-program yang ada di teman-teman SMK ini, seperti program SMK Masuk Desa, Link and Match dan yang lainnya itu merupakan bagian untuk bagaimana kita mendorong pemulihan ekonomi nasional," katanya.
Menurut Dedi Supandi, SMK Award 2022 ini merupakan media promosi dalam mempublikasikan keahlian SDM yang dimiliki oleh SMK di Jabar. Penghargaan, serupa pun akan dilakukan kepada Sekolah Menengah Atas (SMA) melalui bidang PSMA bahkan guru melalui Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK).
"Dan kenapa SMK dulu, karena saya ingin membuktikan bahwa anak anak SMK siap untuk kerja. Kepada cabang dinas harapan saya ke depan nanti agenda ini bisa dilakukan untuk bapak ibu guru yang dilakukan di bidang GTK. Dan ada di bidang PSMA," katanya.
Sementara itu, Kepala Bidang PSMK Disdik Jabar Edy Purwanto, selama 2022 lalu setiap SMK di Jabar telah bekerja dengan keras. Karena itu, pihaknya menilai penting memberikan apresiasi terhadap kinerja tersebut melalui SMK Award 2022.
"Tujuannya mendorong peningkatan mutu SMK itu sendiri. Itu goal nya," ujar Edy Purwanto.
Penilaian sendiri, kata dia, dilakukan melalui media sosial di mana setiap sekolah yang masuk dalam nominasi membuat film pendek. Tema film pendek tersebut sesuai dengan kategori award dengan durasi maksimal dua menit yang dilaksanakan paling lambat hingga 17 Januari 2023 lalu.
"Kenapa melalui media sosial? Karena agar dilihat orang banyak. Jadi sekaligus memperkenalkan dan menginformasikan sekolah," katanya.
** M. Edwandi
Posting Komentar