KIMCIPEDES.COM, BANDUNG | Keharusan tertib Instalasi Pengolahan Air Limbah (Ipal) bagi pelaku industri oleh Satgas Citarum Harum Sektor 22, maka seluruh anggota diharuskan malakukan Penyeliaan di seluruh perusahaan yang menghasilkan limbah. Baik limbah cair maupun limbah padat.
Satgas sub 06 dipimpin Peltu Aris Santoso, melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di Cv Dinamika Electroplating sebuah perusahaan yang bergerak di bidang crom. Yaitu pelapisan logam yang menggunakan sebagian zat cair yang berbahaya jika dibuang langsung ke sungai ataupun lingkungan, yang beralamat di Jl Caringin Rw. 06 Kelurahan Babakan Ciparay Kecamatan Babakan Ciparay Kota Bandung, Kamis (14/04/2022).
"Sebenarnya perusahaan ini sudah kita tutup saluran pembuangan limbahnya, ketika itu perusahaan Ipalnya tidak benar. Sehubungan dengan itu kita periksa lagi ya Alhmdulillah sekarang sudah benar Ipalnya," kata Aris.
Perusahaan Cv. Dinamika Electroplating ipalnya sudah tuntas dan limbah yang dibuang sudah mencukupi tingkat kebeningan air, namun masih menunggu putusan hasil pengkajian dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Bandung.
Seperti yang dikatakan oleh Peltu Aris Santoso, saat ini kita masih dmenunggu kejelasan dari dinas terkait yang memeriksa kandungan air limbahnya.
"Untuk sementara air limbah yang dibuang sudah ada diposisi Ph 6 artinya sudah mendekati netral," singkat Aris.
Penyeliaan Ipal oleh Satgas Citarum Harum Sektor 22 di Jl. Caringin Rw 06 Kelurahan Babakan Ciparay Kecamatan Babakan Ciparay ini. Sidak melibatkan Baops Sektor 22 Citarum Harum (Serma Misbakhudin)
Ia memaparkan, dengan hasil di lapangan bahwa, Pemilik perusahaan Reni dengan memerkerjakan 30 orang di lahan milik pribadi, lamanya perusahaan sejak Tahun 1982.
"Cv Dinamika belum produksi 100% pasca saluran pembuangan air limbahnya di cor, untuk progres Ipal sudah mencapai 100 % tinggal menunggu hasil uji lab Dlhk. Setelah hasil uji lab keluar dan hasilnya sesuai baku mutu akan diadakan pembukaan coran," Saut Misbah.
Hasil sementara pengecekan limbah Ph 6, suhu normal, tidak berbau, tidak berbusa dan tidak berwarna.
Kehati-hatian dalam membuka coran lubang limbah, Satgas Sektor 22 berpedoman pada aturan yang berlaku melalui putusan pemerintah.
** M. Edwandi.
Posting Komentar