Panglima TNI Kunjungi Stand Sektor 22 Citarum Harum

KIM CIPEDES, KABUPATEN - Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.IP, didampingi Pangdam III Siliwangi, Gubernur Jawa Barat M. Ridwan Kamil dan jajaran Kepala Staf TNI kunjungi stand hasil karya Sektor 22 Satgas Citarum Harum.

Kedatangan Panglima TNI Ke Bandung dalam rangka menghadiri rangkaian peringatan HUT ke 74 TNI, Karya Bakti dan Bakti Sosial TNI di Bantaran Sungai Citarum di Desa Sukamukti, Kecamatan Katapang Kabupaten Bandung, Sabtu (21/9/19).

Stand Sektor 22 Citarum Harum menampilkan hasil karya dari bahan daur ulang sampah domestik. Mulai dari kotoran hewan (Kohe) yang diolah menjadi pupuk, sampah menjadi barang kerajinan, hingga sampah yang diolah menjadi ethanol dan yang lebih uniknya lagi dan berbeda serta menjadi pusat perhatian dengan hadirnya ikon pemerintah Kota Bandung yaitu KANG PISMAN (Kurangi, Pisahkan, Manfaatkan).

Dansektor 22 Citarum Harum Kol. Inf Asep Rahman Taupiq memaparkan hasil produk serta menjelaskan permasalahan yang ada diwilayah Sektor 22 Citarum Harum khususnya permasalahan sampah kepada Panglima TNI.

"Permasalahan Sampah yang ada di sektor 22 sebagian besar sudah kami atasi, mulai dari Kotoran Hewan (Kohe) menjadi pupuk, Sampah Domesti menjadi kerajinan, Sampah menjadi ethanol," ucap Dansektor kepada Panglima TNI.

Banyaknya penduduk khususnya di kota Bandung menjadikan sampah semakin banyak, mulai dari sampah Organik dan Non Organik. dengan hadirnya program Kang Pisman yang di gagas Pemkot Bandung sebagian sampah di Kota Bandung bisa berkurang.

"Sektor 22 berkolaborasi bersama Pemkot Bandung terus berupaya dalam mengatasi sampah, karena Program Kang Pisman bersinergi dengan program Citarum". Imbuhnya.

Dengan hadirnya TNI yang tergabung dalam satgas sektor citarum harum pertanda bahwa TNI serius dalam menangani permasalahan lingkungan, khususnya DAS Citarum di Jawa Barat sesuai perintah Perpres Nomor 15 Tahun 2018.
*M. Edwandi / JPCH

0/Post a Comment/Comments

POLRI PRESISI

KIM Cipedes

TOTAL VISITS :

Rumah Subsidi Rasa Komersil di Sumedang Kota, Hanya 33 Ribu Perhari

KIM Cipedes